Asus OLED-Bukan Laptop Biasa - Kokoh Hendra Liem

 

Pagi... Siang... Malam, yang ditatap hanya layar laptoppp terus sambil jari-jemarinya menari dituts keyboard. Atau bahkan kalau dipakai tuh laptop seperti saat ini, biasanya mata akan beralih memandangi layar HP yang mungil tersebut dan tetep saja jari tangan menari-nari di keyboard virtual untuk merangkai sebuah huruf menjadi sebuah kata yang bermakna. Yah, gitu deh kalau sebagai content writer pemula apa-apa laptop, apa-apa HP, serasa ada yang hilang apabila tidak memegang kedua benda tersebut.

Akibat dari kebiasaan yang berulang-ulang tak baik tersebut, dapat membuat mata cepat lelah, gatal, terasa kering, dan bahkan bisa mengakibatkan minus atau bahkan silindris pada mata. Coba lihat deh orang-orang yang suka berlama-lama didepan laptop atau alat-alat elektronik lainnya pasti deh, memakai kacamata yang terkadang lensanya begitu tebal termasuk saya pun pakai kacamata akibat dari terlalu lama dan dekat dengan layar monitor.

Ternyata, tak hanya itu saja akibatnya, banyak teman-teman content writer memiliki kebiasaan deadliner garis keras. Dimana semuanya dilakukan pada malam hari pada saat keadaan sudah tenang, baru deh mulai mengerjakan tugasnya tersebut. Nah, akibat dari itu semua pastinya akan mengalami yang namanya insomnia atau yang lebih dikenal dengan keadaan sulit tidur.

Mengapa bisa begitu? Apa yang menyebabkan mereka yang betah berlama-lama didepan alat-alat gadget tersebut akan mengalami yang apa saya tulis diatas? Ini nih, semuanya akibat dari si sinar biru (red : blue light) yang memancar dari barang-barang elektronik kita. Eh, iya ternyata tidak hanya ada di elektronik saja, sinar biru ada juga loh di matahari. Tapi, kita tidak bisa melihat sinar biru tersebut pada matahari. Tapi berbeda dengan sinar biru di elektronik dapat dilihat langsung. Tugas dari sinar ini adalah untuk menerangi layar pada gadget kita. Sedangkan sinar biru pada matahari, tugasnya agar kita selalu terjaga disiang hari.

Itulah mengapa sinar ini berbahaya tapi, ada tapinya nih, ada sisi baiknya dari sinar ini, karena itu selalu membuat kita selalu produktif, kreatif, dan yah masih banyak lagi deh.

Seperti kata Fiersa dalam lagunya yang berjudul 'Bukan Laptop Biasa'. "Mantan membuatmu sulit tidur, begitupun sinar biru menggempur. Tenang, ASUS takkan timbulkan gangguan tidur. Tidak usah lagi kau mencari, siapa yang mampu mewarnai. OLED punya lebih banyak warna tuk kau pandangi."

OLED tuh, sebenarnya singkatan dari Organic Light-Emitting Diode. Atau yang lebih dikenal dengan diode cahaya organik adalah sebuah semikonduktor yang berfungsi sebagai pemancar cahaya yang terbuat dari lapisan organik.

OLED merupakan peranti yang sangat penting dalam teknologi elektroluminensi. Teknologi ini memiliki dasar konsep dengan pancaran cahaya yang dihasilkan oleh peranti akibat adanya medan listrik yang diberikan. Teknologi OLED dikembangkan untuk memperoleh tampilan yang luas, fleksibel, murah dan dapat digunakan sebagai layar yang efisien untuk berbagai keperluan layar tampilan.

Jumlah warna yang dihasilkan dari cahaya yang dipancarkan oleh peranti OLED ini berkembang dari hanya satu warna menjadi multiwarna. Fenomena ini diperoleh dengan cara membuat variasi tegangan listrik yang diberikan kepada peranti OLED sehingga dari peranti tersebut memiliki prospek untuk menjadi peranti alternatif seperti teknologi tampilan layar datar berdasarkan kristal cair.

Oleh karena itu warna pada layar Asus OLED begitu terang dan nyaman dimata. Tak perlu khawatir lagi akan mengalami hal-hal yang tak diinginkan akibat si sinar biru tersebut.

Adapun alasan mengapa kita harus memilih Asus OLED antara lain :

1. Warna Kelas Profesional Terbaik

Asus OLED, menghadirkan visual yang sangat diteil dan realistis, dengan gamut warna 100% DCI-P3 setingkat bioskop. Ini berarti warna yang direproduksi pada layar lebih kaya dan lebih hidup sangat ideal untuk pekerjaan  yang menuntut warna yang intensif, tetapi juga meningkatkan segala jenis konten.

2. Mengurangi 70% Cahaya Biru yang Berbahaya Untuk Kesehatan Mata

Cahaya biru dikenal dapat menyebabkan ketidaknyaman visual dan menggangu kualitas tidur. Namun, karena sifatnya yang spesial material pencahayaan organik dalam layar OLED. Laptop Asus OLED memancarkan 70%  lebih sedikit sinar biru yang berbahaya, dan juga disertifikasi oleh TUV Rheinland dan SGS. Lebih penting lagi, tidak seperti filter cahaya biru tradisional,menggeser spectrum berarti tidak perlu mengorbankan akurasi warna.

3. OLED Memiliki Volume Warna 1.6x Dibandingkan dengan LCD

Pada layar LCD konvensional, detail dan kualitas warna biasanya menurun drastis sering dengan berkuranganya kecerahan. Tetapi laptop Asus OLED, mampu menampilkan detail yang sangat baik pada pengaturan kecerahan yang lebih rendah karena kontrasnya yang tinggi dan kemampuannya untuk mempertahankan gamut warna yang lebar pada kecerahan rendah. Saat menghitung volume warna 3D yang menambahkan iluminasi ke gamut 2D tradisional layar Asus OLED memiliki volume warna sekitar 60% lebih tinggi, menawarkan kinerja warna yang lebih baik pada tingkat kecerahan apa pun.

4. Kontras Ekstrim, Detail Menakjubkan

Laptop Asus OLED, mereproduksi warna hitam dengan sempurna. Piksel OLED terdiri dari tiga sub-piksel, masing-masing dengan iluminasi yang dihasilkan sendiri layar Full HD (1920x1080), memiliki 2.073.600 piksel, yang berarti memiliki 6.220.800 sub-piksel yang menyala sendiri, dibandingkan dengan hanya beberapa lusin backlight LED dalam layar LCD Full HD saat menampilkan warna hitam pada layar OLED, piksel hanya dimatikan untuk menghasilkan warna hitam yang paling gelap. Hal ini memungkinkan gambar yang sangat tajam dan jelas bahkan dalam pemandangan yang paling gelap. Anda akan terkejut melihat betapa banyak detail baru yang akan  Anda temukan di film favoritmu.

5. Waktu Respons Tercepat di Laptop Manapun

Layar Asus OLED memiliki waktu respons 0,2 ms tercepat dari semua laptop, dan 50x lebih cepat dari layar LCD laptop rata-rata. Faktanya, sebagian besar layar laptop LCD memiliki waktu respons antara 10 dan 25 ms. Ini memastikan adegan aksi cepat yang lebih mulus, gameplay latensi rendah, dan detail halus seperti pengguliran teks bebas blur.

Wah... Benar sekali tuh, dari kelima alasan tersebut saya setuju banget deh. Karena produk Asus telah menggunakan OLED. Seperti laptop Asus OLED VivoBook Ultra 15 dengan harga cukup terjangkau. Dan enggak perlu khawatir lagi akan masalah si sinar biru.