Tantangan ke 5 ini mulai terasa berat sekali. Rasa malas mulai menghantui, terkadang dihantam badai kebosanan dan suntuk serta ditambah adanya masalah keluarga yang harus diurus. "Tidakkkkk," rasanya ingin pecah kepala ini mengurus semuanya.
Sempat ingin berhenti, tapi meningat ini adalah sebuah tantangan bagiku sendiri untuk membiasakan menulis kembali. Dan akhirnya baru hari ini memulai tantangan yang setengah jalan. Tidak saya tidak akan berhenti walau bosan melanda.
Ada kepikiran juga sih, apakah saya sanggup untuk memecahkan recod yang telah teman saya lakukan. Apakah itu semua akan tercapai. Dan apakah akan berhenti ditengah jalan. Semuanya tidak ada yang tahu apa yang akan saya perbuat.
Seutas harapan yang melingkar dikepala agar tetap menulis tetap menyala. Namun, terkendala dengan rasa cape yang melanda. Ada pula rasa ingin menyerah dalam hidup ini. Seharusnya itu tidak ada dalam diri seorang penulis.
Yao...ayo...ayo, semangat 45 sampai titik jempol penghabisan. Halah alay banget dah, maksudnya sampai titik darah penghabisan gitu loh. Ah, ini mau nulis apa sih. Biar menuh-menuhi blog aja kan biar naik DA serta PA-nya gitu.
Tidak sama sekali ini hanya tulisan saja, sebatas itu kok enggak ada yang lain. Bukanya bermaksud untuk alay binti enggak jelas begitu. Ini bukanlah curhatan bukan pula sebuah tulisan. Ini adalah sebuah coretan yang tak berguna.
Semoga saja ini tantangan ini berhenti sampai disini, pastinya saya akan menantang diri saya sendiri untuk memulai menulis lagi. Rasanya ingin membanting nih laptop, tapi jangannnnnn nanti yang punya marah besar kalau tau laptopnya hancur.
Sudahlah berhenti menulis yang berunfaedah ini. Cukup...cukup...dan cukup sudah. Yuk! mari galakan One Day, One Article (ODOA), sehingga malas hilang dari diri. Tau enggak ini sebuah latihan yang bagus untuk para calon penulis pemula. Akan melatih kebiasaanmu untuk menulis.
Eh, iya hampir lupa kalau saya tuh harus memaksakan diri untuk membaca dan menulis. Karena ini adalah satu ke satuan yang tak bisa terpisahkan. Nah, guys kalau gitu biasakan ke perpustakaan deh mulai dari sekarang baca...baca...baca, dan menulis ok.
Sempat ingin berhenti, tapi meningat ini adalah sebuah tantangan bagiku sendiri untuk membiasakan menulis kembali. Dan akhirnya baru hari ini memulai tantangan yang setengah jalan. Tidak saya tidak akan berhenti walau bosan melanda.
Ada kepikiran juga sih, apakah saya sanggup untuk memecahkan recod yang telah teman saya lakukan. Apakah itu semua akan tercapai. Dan apakah akan berhenti ditengah jalan. Semuanya tidak ada yang tahu apa yang akan saya perbuat.
Seutas harapan yang melingkar dikepala agar tetap menulis tetap menyala. Namun, terkendala dengan rasa cape yang melanda. Ada pula rasa ingin menyerah dalam hidup ini. Seharusnya itu tidak ada dalam diri seorang penulis.
Yao...ayo...ayo, semangat 45 sampai titik jempol penghabisan. Halah alay banget dah, maksudnya sampai titik darah penghabisan gitu loh. Ah, ini mau nulis apa sih. Biar menuh-menuhi blog aja kan biar naik DA serta PA-nya gitu.
Tidak sama sekali ini hanya tulisan saja, sebatas itu kok enggak ada yang lain. Bukanya bermaksud untuk alay binti enggak jelas begitu. Ini bukanlah curhatan bukan pula sebuah tulisan. Ini adalah sebuah coretan yang tak berguna.
Semoga saja ini tantangan ini berhenti sampai disini, pastinya saya akan menantang diri saya sendiri untuk memulai menulis lagi. Rasanya ingin membanting nih laptop, tapi jangannnnnn nanti yang punya marah besar kalau tau laptopnya hancur.
Sudahlah berhenti menulis yang berunfaedah ini. Cukup...cukup...dan cukup sudah. Yuk! mari galakan One Day, One Article (ODOA), sehingga malas hilang dari diri. Tau enggak ini sebuah latihan yang bagus untuk para calon penulis pemula. Akan melatih kebiasaanmu untuk menulis.
Eh, iya hampir lupa kalau saya tuh harus memaksakan diri untuk membaca dan menulis. Karena ini adalah satu ke satuan yang tak bisa terpisahkan. Nah, guys kalau gitu biasakan ke perpustakaan deh mulai dari sekarang baca...baca...baca, dan menulis ok.
Bikin resensi buku atau film dong. Biar lebih seru isi blog nya
ReplyDeleteWah nanti saingan sama yang sana nah mak
DeleteCoba nulis puisi mungkin kak heheh
ReplyDeleteSiap, walaupun sulit banget nulis puisi
Deletekak Manteo bener tulisanya
ReplyDeleteTerima kasihhhh
Deletebisa juga ikut tantangan writing challange 30 hari biar makin semangat nulisnya. Kalau saya sekarang sudah nggak lagi one day one post meski banyak tulisan banyak ide jadi saya kasih jarak tiap 2 hari sekali pakai mode schedulled post enak gak perlu ribet mau posting dah otomatis aja.
ReplyDeleteOk mbak
Deleteni tantangan berat ni, mw nulis tia[ hari tu susah banget,
ReplyDeletehttps://looperday.blogspot.com/2020/01/10-game-android-terbaik-dan-terbaru.html
Appreciate this blog postt
ReplyDelete